Selasa, 16 Oktober 2012

Rotschild Mundur, Saham Grup Bakrie Tersungkur

JAKARTA, KOMPAS.com - Keputusan Nathaniel Rotschild untuk mundur dari jajaran direksi Bumi Plc ditanggapi negatif oleh pelaku pasar. Saham-saham yang terafiliasi dengan saham Bumi Plc langsung turun.
Berdasarkan penutupan perdagangan saham pukul 12.00 wib, saham-saham terafiliasi Bumi Plc pun ajlok, seperti PT BUMI Resources Tbk (BUMI) dan PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU).


Saham BUMI turun 10 poin atau 1,41 persen menjadi Rp 700 per lembar saham. Tiga broker yang paling gencar melepas kepemilikannya atas saham ini adalah CIMB Securities senilai Rp 10,069 miliar, Lautandhana Securindo senilai Rp 2,951 miliar, dan AmCapital Indonesia senilai Rp 2,086 miliar.
Sementara saham BRAU juga turun 10 poin atau 4,17 persen menjadi Rp 230 per lembar saham. Sejumlah broker yang paling banyak melepas saham ini yaitu Indo Premier Securities senilai Rp 1,110 miliar, Phillip Securities Indonesia senilai Rp 1,020 miliar, dan Victoria Sekuritas senilai Rp 589,702 juta.
Saham grup Bakrie yang turut anjlok lainnya adalah PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk (BORN) yang anjlok 20 poin (3,28 persen) menjadi Rp 590 per saham. Saham PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) juga anjlok 1,41 persen menjadi Rp 70 per saham dan saham PT Bakrie Development Tbk (ELTY) anjlok 1,92 persen menjadi Rp 51.
Namun saham PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) tetap bertahan di harga Rp 500 per saham. Begitu juga dengan saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) yang bertahan di harga Rp 87 dan PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk (UNSP) yang bertahan di harga Rp 126. Serta saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA) bertahan Rp 50.

Sekadar catatan, Nathaniel Rotschild akhirnya memilih untuk mundur dari jajaran direksi Bumi Plc. Dia melepas jabatan sebagai independet non executive director Bumi Plc. Surat keputusan pengunduran diri Rotschild telah diajukan ke perusahaan pada Senin 15 Oktober kemarin. Rotschild langsung mengajukan pengunduran dirinya ke Chairman Bumi Plc Samin Tan, yang memilih bertahan di Bumi Plc.

"Saya khawatir bahwa saya telah kehilangan kepercayaan pada kemampuan jajaran direksi Bumi Plc. Para pemegang saham sudah diperlakukan tidak adil pada proposal senilai 1,2 miliar dollar AS yang diajukan oleh Bakrie untuk membatalkan perjanjian antara perusahaan yang tercatat di London terhadap dua perusahaan batubara Indonesia," jelas Rothschild.

Rotschild menganggap bahwa keputusan mundur itu dianggap benar karena dia tidak sepakat jika BUMI Plc menerima proposal penawaran Bakrie, khususnya yang ingin mengambil kembali seluruh aset batubara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) di Bumi Plc sebesar 23 persen.

Apalagi, Bumi Plc tengah melakukan investigasi mengenai dugaan penyelewengan dana yang dilakukan dua anak usahanya di Indonesia PT Bumi Resources Tbk (BUMI) serta PT Berau Coal Energy Tbk (BRAU). Rotschild juga yakin bahwa proposal yang ditawarkan keluarga Bakrie ini tidak akan diminati oleh investor minoritas. "Saya tidak mungkin bertahan sebagai direktur. Saya takut saya akan kehilangan percaya diri untuk membangun Bumi plc kepada investor," katanya. 

Editor :
Erlangga Djumena

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...